3 Aplikasi Edit Video yang Bisa Kolaborasi dengan Filmorago
3 Aplikasi Edit Video yang Bisa Kolaborasi dengan Filmorago
Assalamualaikum Sahabat Lithaetr, mari masuki dunia lifestyle, parenting, inspirasi, dan hiburan (musik, film, buku, dan drama Korea).
Setelah belajar lagi tentang editing audio visual dengan menggunakan aplikasi filmora, saya merasa ketagihan untuk terus mencoba mengedit proyek audio visual. Dari beberapa kali mencoba aplikasi edit video antara filmora di komputer atau laptop dan filmorago di ponsel, saya lebih memilih menggunakan filmorago sebagai aplikasi edit videonya.
Mengapa saya lebih memilih menggunakan aplikasi edit video dari telepon genggam? Sebab, sebagai IRT (ibu rumah tangga) dengan 3 anak-anak yang kebanyakan masih balita, gerak saya masih agak terbatas jika harus membuka laptop atau komputer. Jadilah, saya lebih memilih banyak beraktivitas dengan ponsel.
Itulah alasan terbesar saya lebih memilih aplikasi filmorago sebagai sarana belajar video editing. Akan tetapi, agar hasil editing audio videonya bisa lebih maksimal, saya pun mencoba mengkolaborasikan aplikasi-aplikasi edit video lainnya.
Lo, memang kenapa sih, filmorago membutuhkan kolaborasi dari aplikasi edit video lainnya? Simak terus penjelasannya di sini, ya.
Aplikasi edit video yang mudah digunakan
Yang namanya sebuah aplikasi edit video pasti memiliki kelebihan dan kekurangan, apalagi kita menggunakannya tanpa modal alias gratisan, sudah pasti memiliki banyak keterbatasan. Oleh karena itu, kita membutuhkan pertolongan dari aplikasi edit video lain yang sejenis.
Dari hasil mencoba secara pribadi, saya akhirnya menemukan ada beberapa aplikasi edit video yang cukup mudah digunakan bagi pemula, khususnya ibu-ibu rumah tangga kayak saya seperti,
Filmorago
Sebuah aplikasi edit video yang terpasang di telepon selular. Filmorago ini cukup mudah digunakan bagi saya pribadi. Mengapa? Sebab, bentuk ruang kerja editing audio videonya mirip dengan aplikasi profesional, kayak adobe premier dan final cut pro.
Akan tetapi dikarenakan saya menggunakan yang gratisan, jadilah fitur-fiturnya menjadi agak terbatas dan membutuhkan sedikit kolaborasi dengan aplikasi edit video lainnya.
Canva
Menurut website resminya, canva adalah platform desain grafis yang digunakan untuk membuat grafis media sosial, presentasi, poster, dokumen, dan konten visual lainnya. Aplikasi ini juga menyediakan beragam contoh desain untuk digunakan. Canva terdiri dari dua jenis layanan, yakni gratis dan berbayar.
Canva adalah aplikasi desain grafis yang sedang hits saat ini, karena memang sangat mudah digunakan. Tagline-nya yang berbunyi ‘Empowering The World to Design’ ini berhasil membuat orang-orang gagap teknologi (gaptek), jadi bisa membuat desain grafis.
Oleh karena itu, canva termasuk ke dalam aplikasi edit video yang mudah digunakan. Canva memang bisa membuat video, akan tetapi belum bisa ditambahkan voice over atau suara narasi. Jadilah canva juga masih perlu berkolaborasi dengan aplikasi edit video lainnya.
Kinemaster
Diambil dari situs resminya, kinemaster adalah sebuah perangkat lunak ponsel pintar yang khusus digunakan untuk keperluan pengeditan video. Perangkat lunak ini dikembangkan oleh Nex Streaming dan dirilis pada tahun 2013.
Saya baru banget belajar menggunakan aplikasi edit video kinemaster ini, sehingga belum banyak hal yang saya eksplor. Akan tetapi, untuk pilihan jenis tulisan, kinemaster gratisan sangat terbatas. Jadi, saya merasa kinemaster perlu berkolaborasi dengan aplikasi edit video lainnya.
Inshot
Inshot juga merupakan salah satu aplikasi edit video yang cukup popular, di lingkaran pertemanan saya sebagai seorang ibu-ibu rumah tangga yang ikut sebuah komunitas tertentu. Teman saya di komunitas Ibu Profesional, ada yang menggunakan aplikasi edit video inshot ini.
Saya belum pernah mencoba aplikasi edit video menggunakan inshot. Oleh karena itu, saya belum bisa banyak berkomentar tentang aplikasi ini. Namun, jika melihat hasil edit video teman saya yang menggunakan inshot, hasilnya juga bagus sekali.
Itulah beberapa aplikasi edit video yang cukup mudah digunakan bagi pemula dan para ibu-ibu rumah tangga. Lalu, kira-kira filmora bisa dikolaborasikan dengan aplikasi edit video di atas, tidak ya? Yuk, tetap lanjutin membacanya.
3 Aplikasi edit video yang bisa kolaborasi dengan filmorago
Setelah membahas beberapa aplikasi edit video yang mudah digunakan, akhirnya saya mencoba mengkolaborasikan beberapa diantaranya, khususnya dengan menggunakan filmorago. Inilah aplikasi-aplikasi yang bisa dikolaborasikan dengan filmorago.
Filmorago dengan canva
Canva yang kuat dengan desain grafisnya, akan luar biasa sekali jika dikolaborasikan dengan filmorago yang memang kuat dari sisi editing video audionya. Oleh karena itu, dua aplikasi edit video ini bisa banget dikolaborasikan.
Inilah hasil kolaborasi aplikasi edit video filmorago dengan canva,
Filmorago dengan kinemaster
Di filmorago pilihan jenis font-nya lebih banyak daripada kinemaster, tapi untuk animasi menggerakan tulisannya terbatas. Sementara di kinemaster jenis font-nya terbatas, tapi animasi untuk menggerakan tulisannya agak bervariasi. Mau punya tulisan yang bervariasi kolaborasi aplikasi edit video filmorago dan kinemaster bisa jadi solusinya.
Inilah hasil kolaborasi aplikasi edit video antara filmorago dengan kinemaster,
Ibis Paint
Aplikasi yang digunakan untuk menggambar ini juga cukup mudah digunakan, sehingga wajar jika aplikasi ini juga cukup digemari. Apabila dirimu mau buat tutorial menggambar atau membuat proyek gambar audio visual, bisa banget mengkolaborasikan aplikasi ibis paint dengan aplikasi edit video, seperti filmorago.
Mau punya karya animasi? Cobain saja kolaborasi aplikasi edit video filmorago dengan ibis paint. Inilah hasil kolaborasi aplikasi edit video antara filmora dengan ibis paint,
Baca juga,
Membuat Header Blog dengan Picsart dan Ibis Paint
Itulah beberapa aplikasi edit video yang bisa dikolaborasikan dengan filmorago. Bagaimana sahabat Lithaetr, sudah mulai tercerahkan? Kira-kira ingin mencoba aplikasi edit video yang mana atau mau mencoba kolaborasi yang mana? Silakan berikan tanggapannya, ya. Terima kasih.
Komentar
Posting Komentar